Hari kedua kegiatan PBAK dilaksanakan di kawasan Batu Rajo, Ngarai Sianok, dengan konsep pembelajaran di alam terbuka (outdoor learning). Rangkaian kegiatan diisi dengan permainan edukatif, simulasi kerja sama, refleksi nilai, dan sesi pembinaan karakter yang dirancang untuk menumbuhkan solidaritas, kepemimpinan, kedisiplinan, dan kepedulian sosial.
Kegiatan berlangsung tertib dan penuh antusias, diikuti oleh seluruh peserta bersama panitia, dosen, serta dihadiri langsung oleh Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan. Dalam sambutannya pada penutupan, beliau menegaskan kembali pentingnya integritas dan akhlak sebagai fondasi utama kehidupan akademik mahasiswa.
“Mahasiswa STIT Ahlussunnah Bukittinggi tidak hanya dituntut cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam akhlak, kepedulian sosial, dan etos kerja. PBAK ini menjadi awal pembiasaan nilai tersebut,” ujarnya.
Kegiatan ditutup secara resmi oleh Waket II san diakhiri dengan pembacaan doa dan pesan penegasan dari pihak kampus, menandai berakhirnya rangkaian PBAK 2025. Mahasiswa baru kini resmi menjadi bagian dari civitas akademika dan siap menjalani proses perkuliahan dengan semangat baru.
🌿 Hari kedua PBAK di Batu Rajo: membangun solidaritas, memperkuat karakter, dan menutup kegiatan dengan nilai kebersamaan.
